Tugas MK Jarkom Lanjut - MikroTik DHCP
Laporan
Praktikum
MikroTik DHCP
Diajukan untuk memenuhi tugas MataKuliah Jaringan Komputer Lanjut yang
diampu oleh :
Gufron, S.T.,M.Kom
Oleh:
RANI
SULASTRI
1810013231001
Program
Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer
Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas
Bung Hatta
Padang
2021
Pengenalan MikroTik DHCP
A.
Tujuan
Setelah praktikum ini
mahasiswa dapat:
1. Mengetahui dan
menjelaskan tentang MikroTik DHCP Server dan DHCP Client
2. Mengetahui dan dapat
membuat simulasi router MikroTik,Switch,PC, Cloud dan Nat menggunakan GNS3.
3. Mengetahui dan dapat
membuat
simulasi menghubungkan
MikroTik ke e jaringan Internet global melalui kartu
jaringan loopback (sharing Internet dari kartu jaringan aktif).
B.
Alat dan Bahan
Alat
dan bahan yang dibutuhkan dalam praktikum ini adalah:
1. Laptop/PC
2. Aplikasi GNS3 (sudah
terinstall di laptop/PC).
3. MikroTik (CHR dan ISO)
4. IP OS Firefox
5. WinBox
C.
Teori
Pendukung
MikroTik adalah sebuah perusahaan dengan
kantor pusat di Latvia, negara pecahan Uni
Soviet yang terletak bersebelahan dengan Rusia. Pembentukannya diprakarsai John Trully, warga negara Amerika yang
berimigrasi ke Latvia, dan Arnis Riekstins, sarjana Fisika dan Mekanik Latvia, sekitar tahun
1995.
hardware
khusus yang didesign untuk menjalankan RouterOS MikroTik sehingga
bisa
menjadi sebuah router yang handal. Sementara RouterOS adalah sebuah sistem
operasi
yang berfungsi mengubah PC (komputer) atau RouterBoard menjadi sebuah
router.
Pada dasarnya RouterOS merupakan sistem
operasi berbasis Linux yang
dikombinasikan
dengan teknologi Wireless LAN (WLAN). Linux yang pertama kali
digunakan
adalah kernel 2.2 yang dikembangkan oleh 5-15 orang staf R&D
MikroTik.
Saat ini MikroTik terbaru versi 6 menggunakan kernel 3.3.5
DHCP
merupakan singkatan dari Dinamyc Host Configuration Protocol adalah sebuah
layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang
memintanya. DHCP memiliki fungsi utama mendistribusikan IP Address secara
otomatis kepada setiap client yang terhubung dengan jaringan komputer.
DHCP
Server adalah perangkat atau instrument komputer yang mampu mendistribusikan
alamat IP Server ke seluruh DHCP client/perangkat bawah yang masih dalam satu
jaringan network. Penggunaan DHCP Server tidak mungkin dihindari, salah satunya
bagi Anda yang memiliki bisnis buka warnet. Selain IP Addres, nantinya DHCP
Server juga mendistribusikan parameter yang lain. Misalnya, Default Gateway dan
DNS Server. Setiap ada server pusat, jelas ada client atau bawahan server.
Karena DHCP Server berarsitektur client/server, maka komputer yang
pendistribusi IP Addres ialah DHCP Server, sedangkan penerimanya adalah DHCP
Client. Pengalokasian IP Addres dengan cara mendistribusikannya dari DHCP
Server tentu membantu server untuk mengamati aktifitas yang terjadi pada
komputer client, terutama pada bagian jaringan yang apabila mendadak tidak
dapat mengakses internet, memakai software, dan seterusnya.
D.
Evaluasi dan Tugas Akhir Praktikum
1. Buat Simulasi
Jaringan Komputer Mikrotik, Switch, Pc, Cloud dan Nat
2. Menambahkan IP
menggunakan Terminal/Commad dan Winbox M= kemudian membuat Pc1 terhubung ke
internet real.
a. Lakukan
konfigurasi dasar menggunakan command atau terminal.
b. Lakukan
konfigurasi dasar menggunakan DHCP di Winbox. Kemudian ss kan pc1 ketika
mendapatkan IP
c. Ambil screenshot terkait proses tersebut
3. Menambahkan IP
OS Firefox dan mengakses website dengan
firefox
a. Ambil screenshot terkait proses tersebut
4. Buatlah kesimpulan dari
praktikum yang telah dilakukan.
1. 1. VPCs1 mendapatkan IP dan VPCs1 terhubung ke jaringan Internet real.
2. 2. IP OS Firefox.
3. 3. Mengakses website dengan firefox.
4. Kesimpulan dari praktikum yang telah dilakukan
Pada praktikum kali ini saya mengalami beberapa kendala terkhusus pada
bagian mikrotik yang tidak dapat diakses/remote menggunakan winbox. Sehingga
saya mengalami kesulitan untuk melakukan langkah-langkah selanjutnya.
Komentar
Posting Komentar